Senin, 21 Juli 2025

Nama Jalan Burung di Pontianak (Bagian II)

Jl. Kutilang, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (1 Oktober 2024).
Menurut KBBI, kutilang adalah bentuk tidak baku dari ketilang yang merupakan burung kecil berbunyi nyaring [Pycnonotus aurigaster].

Gg. Garuda, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, garuda adalah nama lain dari dadali, yaitu burung pemangsa, berukuran besar, berkepala dan berjambul cokelat, berleher putih dengan setrip hitam di tengahnya, coretan di dada dan garis tebal di perut berwarna cokelat gelap, berpunggung dan bersayap cokelat gelap, berekor cokelat dengan garis-garis hitam, bagian bawah yang lain keputih-putihan, berhabitat di hutan, pemakan hewan jenis vertebrata, tersebar di pulau Jawa [Nisaetus bartelsi].

Gg. Perkutut, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, perkutut adalah merpati tanah bertubuh ramping, berwarna cokelat, kepala abu-abu, leher dan bagian sisi bergaris halus, ekor panjang, seperti perkutut jawa [Geopelia spp.].

Gg. Tantina 1, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Nama tantina sepertinya diambil dari lagu daerah Maluku yang berjudul Sio Tantina (Burung Tantina). Dalam lagu tersebut, burung tantina merupakan suatu bentuk kiasan, simbol ungkapan perasaan. Tidak ada jenis burung yang bernama tantina di dalam dunia nyata.

Gg. Kasturi Raja, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (8 September 2024).
Tidak ada nama burung kasturi ataupun kasturi raja di dalam KBBI. Namun secara umum, kasturi raja adalah sebutan untuk jenis burung nuri dari Papua, yang berwarna hitam dan merah, yang nama ilmiahnya Psittrichas fulgidus.

Gg. Perleng, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Perleng adalah nama lokal dari burung cemperling yang menurut KBBI adalah nuri yang merah matanya [Aplonis strigatus]. 

Jl. Kenari, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (8 September 2024).
Menurut KBBI, kenari adalah burung pekicau berukuran kecil, berparuh tebal, berwarna kombinasi kuning, hitam, dan cokelat, pemakan biji-bijian, berhabitat di padang terbuka dan semak, tersebar di hampir seluruh dunia [Serinus spp.].

Jl. Rajawali, batas Kel. Tengah dengan Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (8 September 2024).
Menurut KBBI, rajawali adalah burung pemangsa berukuran besar dengan lebar sayap mencapai 3 meter dan membulat di ujung, berkepala ramping dan runcing, berparuh besar dan tajam berkait, serta bercakar besar [Aquila spp.].

Gg. Kepodang, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (8 September 2024).
Tidak ada penjelasan mengenadi kepodang di KBBI. Secara umum, kepodang dikenal sebagai jenis burung berkicau berwarna dominan kuning dan hitam, yang habitatnya tersebar di Asia Tenggara, dengan nama ilmiahnya Oriolus chinensis.

Jl. Puyuh, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, puyuh adalah burung yang tidak berekor yang termasuk suku Phasianidae, tidak dapat terbang tinggi, dan dapat diadu (jenisnya ada bermacam-macam).

Gg. Pelatuk, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, pelatuk adalah burung arboreal, berparuh panjang dan kuat untuk melubangi kayu, kaki dan bulu ekor yang kaku berfungsi untuk menopang ketika membuat lubang kayu, berhabitat di hutan, pemakan serangga [Picus spp.].

Gg. Punai, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, punai adalah burung yang bulu kepala dan lehernya berwarna biru keabu-abuan, punggung dan sayap bagian atas berwarna cokelat tua kemerah-merahan, sedangkan bagian sayap yang lain berwarna hitam [Treron curvirostra].

Gg. Murai, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, murai adalah burung pekicau, berbulu hitam dan cokelat yang menyerupai karat pada bagian bawah, berhabitat di hutan dan kebun, pemakan serangga [Copsychus malabaricus].

Gg. Balam, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, balam adalah nama lain dari tekukur, yaitu burung yang hidup berpasangan, kadang-kadang membentuk kelompok kecil, dan bersuara merdu (ada macam-macam).

Gg. Kakak Tua, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Berpedoman pada KBBI, penulisan baku untuk nama burung adalah disambung, yakni kakaktua yang merupakan burung yang didominasi warna putih, abu-abu, atau hitam, berukuran besar, berkepala kecil sampai besar, sebagian besar jambulnya berwarna selain hitam dan putih, kaki berjenis zigodaktil, paruh pendek, tebal, dan sangat bengkok, rahang atas melengkung ke bawah yang berfungsi untuk membantu memanjat, kaki untuk memegang makanan, habitat di hutan dan kebun, pemakan buah dan biji-bijian, persebaran di kawasan Sulawesi, Maluku, dan Papua [Cacatua].

Sabtu, 19 Juli 2025

Jalan Nama Burung di Pontianak (Bagian I)

Di Kota Pontianak, terutama jika melewati kawasan sekitaran Jl. Merdeka, Jl. Jend. Urip, dan Jl. Pak Kasih, terdapat satu hal unik, yakni penamaan nama jalan dan gang di sekitaran pemukiman penduduknya yang hampir semuanya menggunakan nama-nama burung. Secara administratif, jalan-jalan atau gang-gang ini masuk ke dalam wilayah Kecamatan Pontianak Kota dan tersebar di dua kelurahan, yakni Kel. Mariana dan Kel. Tengah.

Gg. Bangau, batas Kel. Mariana dengan Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, bangau adalah unggas besar yang kaki, leher, dan paruhnya panjang, pemangsa ikan, hidup di tempat yang berair, seperti tepi pantai, sawah, atau paya-paya, jenisnya bermacam-macam.

Jl. Cendrawasih, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menururt KBBI, cendrawasih adalah bentuk tidak baku dari cenderawasih yang merupakan burung pekicau berukuran kecil sampai besar, berwarna cerah, indah, dan menarik dengan kombinasi berbagai warna, pada jantan mempunyai bulu panjang di bagian kepala, sayap, atau ekor, pemakan buah dan serangga, berhabitat di hutan pegunungan, tersebar di Papua, Papua Nugini, dan Australia bagian Timur, dan merupakan fauna identitas Provinsi Papua [Paradisaeidae].

Gg. Merak, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, merak adalah burung besar yang kepalanya kecil, leher dan kakinya panjang, sayapnya pendek, yang jantan mempunyai ekor lebih panjang daripada yang betina, bulu ekornya indah dihiasi dengan lingkaran-lingkaran hijau biru dan apabila dibentangkan menyerupai bentuk kipas (setengah lingkaran) [Pavo muticus].

Gg. Parkit, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (14 September 2024).
Menurut KBBI, parkit adalah bayan kecil, berbulu cerah, berekor panjang [Psittacula passerina].

Gg. Pergam, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, pergam adalah merpati yang berukuran besar dengan warna bulu mengilap, tubuh bagian bawah berwarna keputih-putihan dan abu-abu [Ducula spp.] atau [Columba spp.].

Gg. Pipit, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, pipit adalah burung kecil (banyak macamnya).

Gg. Belibis, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, belibis adalah burung air berwarna cokelat kemerahan, dengan kepala dan leher berwarna kuning kecokelatan, menyerupai bebek, habitat di perairan air tawar, termasuk hewan omnivora pemakan rumput, ikan, dan sebagainya [Dendrocygna javanica].

Gg. Bayan, Kel. Tengah, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, bayan adalah burung termasuk keluarga kakaktua, membuat sarang di lubang pohon, yang jantan sebagian besar bulunya berwarna hijau terang, sedangkan yang betina berwarna merah campur biru [Palaeornis longicauda].

Gg. Nuri, batas Kel. Tengah dengan Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, nuri adalah burung arboreal, berukuran sedang, bulu berwarna cerah yang didominasi hijau dengan aksen merah, kuning, atau biru, paruh pendek, tebal, dan sangat bengkok, rahang atas melengkung ke bawah yang berfungsi untuk makan dan membantu memanjat, habitat di hutan dan kebun, pemakan buah dan biji-bijian, daerah persebaran di Sumatra, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Maluku, dan Papua [Psittacidae].

Gg. Merpati, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, merpati adalah burung arboreal, berukuran sedang, warnanya didominasi abu-abu kebiruan dan lebih gelap pada bagian kepala, paruhnya abu-abu gelap, leher dan dada bagian atas ungu, kaki merah, habitat di hutan dan kebun, pemakan buah dan biji-bijian [Columbidae].

Gg. Ruai, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Ruai adalah nama lokal dari burung kuau yang menurut KBBI adalah burung yang berkaki panjang dan kuat, mengais dan membalik-balik tanah untuk mencari makanan yang berupa biji-bijian, keong, cacing, serangga, dan sebagainya, berbulu indah, bersarang di atas tanah dengan dua atau tiga butir telurnya, tidur di cabang pohon yang tidak begitu tinggi (termasuk burung yang dilindungi, hidup di Malaysia, Sumatra, Kalimantan) [Argusianus argus].

Jl. Camar, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, camar adalah nama lain dari dara laut yang merupakan burung pantai, warna bulu didominasi putih, hitam, atau abu-abu, bersayap panjang dengan ujung lancip, habitat di laut dan pantai, pemakan ikan, merupakan burung migrasi dari Afrika Selatan, Madagaskar, Somalia, Cina, daerah persebaran di seluruh Indonesa [Laridae].

Gg. Gelatik, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, gelatik adalah pipit, berbulu abu-abu, berparuh merah, berbadan agak kecil [Munia oryzivora].

Gg. Kasuari, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, kasuari adalah burung tanah berukuran besar, mempunyai kulit wajah dan leher berwarna biru cerah tanpa bulu, bertanduk bulat pipih, gelambir berwarna merah, berhabitat di hutan dan savana, pemakan buah yang jatuh ke tanah, serangga, dan vertebrata kecil, tersebar di Papua, Papua Nugini, dan Australia [Casuarius spp.].

Gg. Walet, Kel. Mariana, Kec. Pontianak Kota (3 Oktober 2024).
Menurut KBBI, walet adalah burung layang-layang suku Hirundinidae.