Minggu, 10 Mei 2015

Poster Peraga Pendidikan "Keliru"

Poster Peraga Pendidikan
"Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Tahun 1945-Sekarang"
Foto pada: 9 Mei 2015

Di salah satu toko buku ternama di Kota Pontianak, saya menemukan satu poster yang menarik, yakni poster daftar Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Poster seharga Rp15.000 ini menurutku menarik karena jarang sekali terlihat ada yang menjual poster daftar pemimpin Indonesia. Keberadaan poster seperti ini menurutku sudah selayaknya tersebar ke berbagai sekolah dan perpustakaan se-Indonesia agar lebih banyak warga yang mengenal sejarah para pemimpin negara ini.

Namun sayangnya, setelah melihat dengan detail tulisan di poster, terdapat beberapa informasi yang menurutku akan menyesatkan pengetahuan orang awam. Beberapa di antaranya, yaitu:

  • Pasangan Soekarno dan Mohammad Hatta tertulis menjabat pada periode 1945–1967. Kenyataannya, Mohammad Hatta menjabat hanya hingga tahun 1956. Selebihnya, antara 1956–1967, Soekarno menjabat tanpa didampingi wakil presiden.
  • Pasangan Soeharto dan Hamengku Buwono IX tertulis menjabat pada 1967–1978. Kenyataannya, Hamengku Buwono IX menjabat wakil presiden pada tahun 1973–1978. Antara tahun 1967–1973, Soeharto menjabat tanpa didampingi wakil presiden.
  • Nama Wakil Presiden ke-2 tertulis "Sri Sultan Hamengkubuwana IX", sedangkan setahuku, ejaan namanya yang benar adalah "Hamengku Buwono IX".
  • Nama Wakil Presiden ke-5 tertulis "Soedharmono, S.H", sedangkan ejaan namanya yang benar seharusnya "Sudharmono". Singkatan gelar sarjananya pun kekurangan satu tanda titik setelah huruf terakhir.
Siapapun penerbit poster tersebut, saya berharap, ada baiknya hal seperti ini lebih diteliti atau diperhatikan. Jangan sampai poster yang bertujuan sebagai sarana dan penunjang informasi justu berakibat penyesatan pengetahuan tentang sejarah Indonesia.